“Ada keinginan untuk membawanya ke Indonesia. Tapi belum pasti karena butuh approval dari Bajaj Auto nya sendiri di India dan KTM tentunya,” ungkap Rizal Tandju, Marketing & Public Relation Assisten Manager PT Bajaj Auto Indonesia.
KTM 125 Duke, motor sport bergaya street fighter ini sudah ramai diperkenalkan pada berbagai pameran di Eropa. Rencana, proyek kerjasama KTM asal Austria dengan Bajaj Auto dari India ini akan diproduksi masal pada pertengahan 2011 dan bakal dipasarkan di seluruh dunia, termasuk negara-negara di Asia Tenggara seperti Indonesia.
Menjaga kemungkinan dipasarkan di Indonesia, Rizal Tandju mengaku masih harus melakukan banyak study tanah air. “Masih harus melakukan uji pasar. Utamanya karena kapasitas mesinnya yang hanya 125cc apakah bisa diterima di Indonesia,” jelasnya
Di Indonesia, motor sport berkapasitas 150cc ke atas terbukti lebih diminati. “Takutnya ada perbedaan ekspetasi konsumen pada mesin 125cc. Buat konsumen Indonesia kapasitas mesin besar masih dihubungkan dengan tenaga dan kecepatan,” lanjutnya saat dihubungi siang ini (25/4).
Berbeda dengan pasar Eropa yang justru mesin 125cc digemari untuk motor sport entry level di sana. Seperti Honda CBR 125R, Yamaha YZF R125 atau beberapa merek lain seperti Aprillia, Derbi dan Rieju
No comments:
Post a Comment